Judi Internet


Judi atau perjudian di Indonesia diatur melalui UU No 7 Tahun 1974 tentang Penertiban Perjudian. Judi sendiri diartikan dalam Pasal 303 ayat (3) WvS (terjemahan Indonesia versi BPHN) sebagai “tiap – tiap permainan dimana pada umumnya kemungkinan mendapat untung bergantung pada peruntungan belaka, juga karena pemainnya lebih terlatih atau lebih mahir. Disitu termasuk segala pertaruhan tentang keputusan perlombaan atau permainan lain-lainnya yang tidak diadakan antara mreka yang turut berlomba atau bermain, demikian juga pertaruhan lainnya.”

UU No 7 Tahun 1974 pada pasal 1 menyatakan bahwa segala jenis perjudian dinyatakan sebagai kejahatan, untuk itu Pasal 542 WvS yang semula Judi di jalanan umum dinyatakan sebagai pelanggaran telah berubah menjadi kejahatan dan Pasal 542 WvS diubah menjadi Pasal 303 bis WvS

Yang menarik adalah adanya perbedaan ancaman hukuman untuk perjudian antara Pasal 303 KUHP dengan Pasal 27 ayat (2) jo Pasal 45 ayat (1) UU ITE. Jika dalam Pasal 303 KUHP diancam dengan pidana penjara max 10 tahun dan denda max 25 juta rupiah maka dalam UU ITE ancaman pidana penjara menjadi turun hanya max 6 tahun dan denda max 1 milyar rupiah.

Saya rasa banyak yang akan berpendapat bahwa setidaknya ancaman dendanya lebih tinggi. Menurut saya bisa jadi betul, namun saran saya jangan melakukan penilaian dengan nilai rupiah pada masa sekarang, setidaknya harus dinilai dengan nilai rupiah pada saat UU 7/1974 diundangkan.

Lagipula yang namanya Judi mau diinternet atau bukan sebenarnya bisa ditegakkan melalui KUHP dan tidak perlu UU ITE, namun masalahnya tidak pernah ada penegakkan hukumnya, lalu perlu membuat ancaman baru untuk penggunaan di ranah internet dengan rumusan norma yang kacau dan ancaman hukuman yang justru jauh lebih kecil

Nah, saya ingin bertanya jika begini, jika anda pengusaha judi mau pilih buka usaha dimana?

Tulisan ini dikirim melalui email

22 comments
    • anggara said:

      @rusa bawean
      iya 🙂

    • anggara said:

      @arsil
      kalau kata bang baim gimane yee

  1. agus said:

    mau judi

  2. agus said:

    yagk kali

  3. nufus said:

    menurut saya juga judi itu haram.
    kawan2 saya juga sedang mengajukan judul tentang judi interner. mudah2an cepat di acc oleh yang bersangkutan

    • anggara said:

      @nufus
      Semoga cepat selesai 🙂

  4. suro said:

    asik bgt lo bs menang judi………

  5. okky christanto said:

    buat judul skripsi mengena perjudian merupakan hal yg positif, agar kt n sipembaca lbih mngerti lbh dlm akan kejahatan yg dimaksudkan dlm Uu No7/1974, yang mana perjudian diranah hukum bukan merupakan kategori pelanggaran lg (542), namun ini sdh msuk kejahatan(303), akan ttpi lbih baek lg marilah kt brsama2 mensosialisasikan kembali pd masyarakat luas jgn smpai terjerumus kedalam perjudian,n terlena menganggap berjudi hnya hal yg biasa dilakukan, krna bila tertangkap disebabkn brjudi bkn hanya memalukan diri sipelaku namun nama baek keluarga sipelaku jg ikut tercoreng..

  6. harfin said:

    bro nufus….bs bantu saya gak ? saya jg nyusun skripsi mengenai perjudian.
    cp : 08562179017

    • blokokok said:

      bisa. apa kamu tidak tahu soal judi?

  7. mburak said:

    judi tangkasnet penipuuuuu.

  8. meilani said:

    TOLONG SAMPAIKAN KE SEMUA PEMAIN TANGKASNET YANG ADA DI SELURUH WILAYAH INDONESIA ; BANDARNYA PENIPU SEMUA , ORANG DAPAT TIDAK DI BAYAR

    • blokokok said:

      laporin aja ke polisi bro,tapi temen ogud pernah lapor malah dia yang di introgasi sama polisi, karena dibilang penjudi. jadi yg mana yg benar ? cape dehh…

  9. blokokok said:

    yang namanya judi di internet belum pernah dengar yg ditangkap atau dihukum,padahal mereka terang2an pasang iklan di internet,tangkap saja para agen2nya melalui no rek mereka. sudah banyak korban2 judi,bahkan yg bunuh diri karena judi. apa pemiliknya oknum2 tertentu ?

  10. bachrun said:

    pemiliknya mafia bekingnya aparat mana bisa dibrantas ? mau juga sikat dulu aparatnya baru ketahuan bandarnya.

  11. sayuti said:

    pemerintah indonesia melarang perjudian, tapi aparatur negara terang-terangan beking perjudian,hampir seluruh rakyat indonesia tahu kelakuan aparat negaranya yang kurang disiplin,
    tapi pemerintah sepertinya tutup mata dgn persoalan judi…sangat disayangkan pendidikan mereka yg tinggi tdk banyak memberi mamfaat di negri ini…
    sekarang terpulang kepada masyarakat itu sendiri, kewajiban sebagai warga indonesia telah diatur dalam UU,tinggal masayarakat itu sendiri mau atau tidak…
    tangkap dan laporkan segala tindakan yg tdk sesuai dgn UU negri ini,sesuai dgn UU bahwa masarakat wajib melaporkan segala tindakan yg melanggar hukum,

  12. doey said:

    hidup itu tidak lepas dr perjudian…..

  13. Judi said:

    kalau judi via internet gimana tuh?

  14. alexa said:

    dimana ada penawaran itu pasti karena ada permintaan. penyelenggara judi melakukan kegiatannya karena ada permintaan, ada pasar dan potensial. kalo ga ada yg maen atw taruhan, pasti penyelenggara judi ga ada pendapatan. bangkrut. ga bakal buka usaha judi. masalahnya, seberapa tinggi kesadaran masyarakat akan ke mudharat an judi. gampang kan? biarpun seluruh polisi di indonesia yang berjumlah kurang lebih 500 ribu personil memiliki integritas yg tinggi (amiin ….), ini misalnya. ga akan bisa membendung ke inginan atw permintaan masyarakat akan judi. kuncinya ada pada kesadaran masyarakat.pakai logika aja. jgn pake emosi.

  15. radit said:

    judi menurut sebagian masyarakat Indonesia adalah hal yg wajar, sebagian mungkin tidak menyadarinya sewaktu kita kecil. bermain gambaran, kelereng, lontar karet. di dalam permainan tersebut sudah ada unsur perjudian dmn pihak yg kalah harus memberikan sebagian miliknya untuk diberikan kepada si pemenang.

Leave a comment