I know my friends they give me bad advice
Like move on, get you out my mind
But don’t you think I haven’t even tried
You got me cornered and my hands are tied
I know my friends they give me bad advice
Like move on, get you out my mind
But don’t you think I haven’t even tried
You got me cornered and my hands are tied
https://youtu.be/rod29vxrMzQ
Tiada lagi bait terindah terdengar merdu terucap
Merayu menyanjungku, tenangkan jiwa
I wrote about memories on how I found you
About what made it easy giving you my heart
A million song won’t be enough to tell about your beauty
Diam ku hanya sanggup terdiam
Di saat kau menghilang menyimpan seribu kenangan
Terisak-isak suara tangisku
Melawan kenyataan, habis upayaku
Senyuman terakhir itu
Pecahkan saraf sadarku
Per 31 Desember 2016 kemarin, genap saya memimpin ICJR selama 6 tahun atau dua periode berturut turut. Perjalanan panjang yang tidak mudah serta dipenuhi beragam tantangan yang tidak kecil. Selama 3 tahun terakhir, saya memang lebih banyak diam dan mengamati perkembangan organisasi ini. Menjadi pengamat yang lebih banyak diam adalah suatu peran yang semestinya diperankan oleh seorang yang ditugasi menjadi sekedar simbol
ICJR didirikan pada 2007 dan berdiri sebagai Persekutuan Perdata, dan saya bukanlah salah seorang pendirinya. Persinggungan saya dengan organisasi ini bermula dari 2009 saat saya diminta untuk membuat situs bagi organisasi ini. Untuk urusan membuat situs yang tidak rumit, saya masih bisa melakukannya. Saya lalu membuatkan situs sederhana bagi organisasi ini dengan joomla dan lalu bermigrasi dan berganti ke wordpress. Suatu persinggungan yang sama sekali tidak penting dan non ideologis
Kau bawa terbang tinggi rasaku
Dan kau isi ruang cinta dalam hati
Di setiap khayalan indahku
Kau menari-nari dalam pikiranku
Melayang aku
If I did not have nothing else to give but love
Would that even be enough?
Bila memang salah, biarlah salahku
Buanglah mimpi kita yang pernah terjadi tersimpan tuk jadi history
Bila memang harus berpisah, aku akan tetap setia
Bila memang ini ujungnya, kau kan tetap ada di dalam jiwa
Salah satu hal penting saat memulai membangun situs jakartabytrain.com adalah menyalurkan hasrat saya tentang kesenangan berbagi.
Saya bukan traveler dan bukan juga orang yg senang menulis soal wisata apapun. Gaya penulisan sayapun, harus diakui masih kaku di soal wisata. Tapi saya tahu satu hal, bahwa orang butuh informasi mengenai “gimana caranya kesana”. Karena itu saya memulai situs tersebut dengan dengan ciri khusus, selalu menempatkan informasi tentang “gimana caranya kesana”
Beberapa kawan kadang menggoda dengan pernyataan nakal “tuh mulai ada saingan”. Saya sih cuma tersenyum saja, karena saya nggak merasa perlu bersaing ataupun mengganggap yang lain sebagai pesaing. Lah semua ini cuma soal kesenangan saya saja koq, dan saya hanya mau berbagi kesenangan, nggak mikir hal lainnya.
Karena kesenangan berbagi itu, makanya saya senang, kalau ada orang lain juga mau berbagi informasi yang sama di situs jakartabytrain.com. Karena saya juga enggan mempersonifikasi situs itu dengan diri saya atau sebaliknya. Buat saya senang2 itu mestinya bisa dibagikan biar orang lain juga senang
Beberapa waktu yang lalu, saya menerima penghargaan alumni (Alumni Award) dari IKA FH Unpad. Nama penghargaannya sih keren Society Volunteer Excelence Award, yg kalau diterjemahkan sama kawan saya adalah penghargaan untuk tiap pekerjaan yg upahnya Rp.0 atau gratisan hehehehe.
Saya sih nggak pernah berharap dapat penghargaan apapun atau dari siapapun. Karena pada dasarnya pekerjaan yg saya lakukan dan ada hasilnya adalah pekerjaan yg dikerjakan secara gotong royong dan bukan pekerjaan individual saya pribadi. Jadi kalaupun dikasih penghargaan sebenarnya penghargaan itu lebih pantas diberikan kepada orang – orang yg bermimpi dan bekerja sama dengan saya untuk tujuan2 yg baik
Karena itu, dapat penghargaan buat saya lebih mirip azab ketimbang berkah. Karena berarti orang lain menaruh perhatian terhadap apapun yg saya lakukan. Lagipula, saya ini sebenarnya cuma sekedar tukang ngukur rel, koq ya bisa dapat penghargaan