Laskar Pelangi
Setelah dua hari membaca buku Laskar Pelangi karya Andrea Hirata, akhirnya aku menyelesaikan buku tersebut dengan baik. Tapi mau review sedikit ah, meski sudah basi.
Buku ini, sebenarnya buku tentang pengalaman penulisnya, mungkin ada yang lain juga pernah mengalami pengalam seperti yang dialami oleh penulisnya, tetapi kekuatannya adalah di penggambaran yang sangat indah dan baik meski terkadang menurutku sih ada juga hiperbolanya. Penggambaran yang kuat dari para tokohnya juga menjadi kelebihan dari buku ini. Meski ada yang janggal ada tokoh yang bernama Borek pada awal-awal cerita namun pada bagian tengah sampai akhir tokoh itu hilang tak berbekas (CMIIW)
Tapi ada tiga bagian yang paling aku suka, yaitu ketika Mahar memenangkan lomba “kesenian” (pawai), ketika Lintang memenangkan lomba “cerdas cermat” dan ketika penulisnya merasakan cinta pertama.
Dan yang paling lucu adalah ketika Mahar dan Flo menemui Tuk Bayan Tula (dukun sakti) untuk dapat semacam wangsit untuk lulus ujian dan komentarnya dari Tuk Bayan Tula adalah “kalau mau lulus ujian, buka buku dan belajar!”
saya nyari buku keempatnya di gramed kok ga ada yak
mas anggara udah sampe buku keberapa?
*siyapsiyap minjem*
@caplang
baru baca itu koq, itu juga dapat minjem
Saya juga baru Laskar Pelangi sama Sang Pemimpi. Ngorbanin jatah uang makan seminggu 😦
wahh,… aku jg lagi nyari buku ke-4nya nih.. kemarin itu ke gramed cuman liat buku 1-3.
@payjo
bagus dibanding, habis jatah seminggu untuk pacaran
@triyani
wah, saya nggak pernah beli tuh bu
Ndutz juga ru baca yg ini duankz..jd pnsaran baca yg laen
@angelndutz
iya nih sama
Saya udah baca ketiga bukunya, membuat saya kembali mengingat mimpi-mimpi saya. Buku yang ke-empat katanya baru akan edar Agustus 2008. ..nggak mau diceritain isi buku dua dan tiga seperti apa… Pak Anggara baca sendiri aja deh : )
@yoga
saya pinjam aja deh dari ibu, boleh nggak?
wah, gw belom sempet baca….mau recommend buku 168 jam dalam sandera nih. bukunya bagus. hehe.
Belum pernah baca bukunya Andrea Hirata. Sama sekali.
@kombor
buku wajib baca tuh kang, entah kalau yang lainnya
Buku laskar pelangi ini hebat banget, aku yang dulunya bukan penggemar novel setelah baca sepintas buku ini jadi ketgihan jadi tamat de….
@musthoff
🙂
Belinya sdh bbrp minggu yl,tp br sempet baca 2 hr ini,maklum…sibuk ngurus anak sakit,hue hue. Baca bukunya buatku tertawa,menangis,jd inget pngalaman masa kecil. Kelak aku pgn anak2ku mbaca buku ini,agar mereka ngerti arti sebuah pendidikan,agar mrk tahu bhw msh byk org yg tidak beruntung tp bs sukses bbekal pendidikan..
@rama
ceritanya memang sangat menginspirasi
ITU DUKUN SAKTI YANG HEBAT !!!!!
HARUSNYA MEMANG DUKUN SAKTI DI INDONESIA KAYAK GITU SEMUA…
LEBIH-LEBIH KALAU DIWAJIBKAN SEMUA SISWA HARUS MERDUKUN KARENA RESEPNYA DUKUN SAKTI ITU YAITU : “KALAU MAU LULUS UJIAN, BUKA BUKU DAN BELAJAR”
dengan sangat terpaksa..
saya harus membaca ulang episode pertama..
habis asyik neh…
haru seru biru…
dengan tebal halaman yang biasanya aku bc sampe 1 minggu lha ini habis
dalam 2 hari…lha buku yang ke4 belum ketemu neh…
penyakit gila yang jumlahnya 44 tuh bisa di list ga?sekalian pelajaran moralnya
hehehe…
setuju….
3 buku sudah kulahap…
sekarang mengulang buku ke-1
buku ke-4 blum terbit bung. emang dah banyak yang nunguin. kalo mo cek buku coba tengok web kami: http://www.khatulistiwa.net
Pingback: Buyung dan Surat Sakti « Anggara
Kalau menurut sepemahaman aku, yang namanya Borek itu oleh teman-temannya dijuluki Samson karena badannya gedhe. Aku justru lebih kurang sreg dengan cara penuturan anak-anak di novel Laskar pelangi itu. Masalahnya percakapan anak-anak dalam dalam novel itu, pilihan kata yang dipake itu lebih tepat yang ngomong adalah orang-orang dewasa, bukan pembicaraan anak-anak. Tapi terlepas dari itu novel Laskar Pelangi merupakan novel yang membuat aku terkesan setelah membacanya. Sebenarnya ada beberapa novel yang membuat aku terkesan setelah membacanya diantaranya : Eragon, karya Christopher Paolini, hanya sayang setelah difilmkan, filmnya nggak sebagus novelnya, trus ada lagi novel Kincir Angin Para Dewa, karya Shidney Sheldon, duh itu novel bagus banget. Trus novel yang pertama kali aku beli (kamsudnya beli sendiri dari uang sendiri) yaitu Serial Si Nida (Kumcer) karya Dian Yasmina Fajri
Terus terang buat aku pribadi bingung novel laskar pelangi termasuk fiksi atau cerita nyata pengalaman penulisnya di masa kecil.Ada bagian bagian dari cerita dlm laskar pelangi yang tidak masuk akal.contohnya tentang perjalanan menemui tuk bayan tula.Sekadar informasi aku lahir dan besar di belitung.legenda daerah belitung tentang tuk bayan tula itu memang ada.dia adalah tokoh sakti keramat.sebagian meyakini dia masih hidup sampai sekarang.tetapi TIDAK ADA YANG BENAR BENAR PERNAH MENEMUINYA dan bertatap muka.keberadaannya ada diantara garis kenyataan dan mitos.jadi kisah tentang perjalanan ikal cs menemui tuk bayan tula bagiku sebagai orang belitung asli masih harus dipertanyakan kebenarannya.Terlepas dari itu semua novel ini memang menggugah semangat.novel ini adalah potret dunia pendidikan dan strata sosial belitung dizaman ekploitasi timah dulu yang aku juga mengalaminya di masa kecilku dulu.
@monyong
setelah saya baca lagi memang borek itu kemudian jadi samson
@keki
namanya juga cerita 🙂
ho oh.makanya aku bingung andrea mo cerita apa cih.cerita beneran apa ngibulan?he he
@keki
gimana kalau kita tanya saja sama Andreanya 🙂
Tapi walaupun cerita tentang perjalanan menemui tuk bayan tula kemungkinan hanya ngibul,aku sih cukup terhibur bacanya.lucu juga yah.setuju?
@keki
iya saya sepakat dengan anda
pengen sih nanya ke bang andrea.tapi blm sempat ketemu.pak anggara tau caranya biar kita bisa nanya?
@keki
kalau saya tahu, saya pasti langsung minta tanda tangannya 🙂
Pernah sekali dia jumpa fans di sini (tanjung pandan).tapi aku gak bisa datang kesana.konon kabarnya seru sih.a kiong yang asli sama bu mus juga dateng.mereka ampe menangis haru ketemuan ama andrea.(katanya)
buku ke empat akan terbit bulan agustus ini.
@keki
pasti asik kalau melihatnya langsung
@tanti
terima kasih untuk pemberitahuannya
yang membekas buat aku dan penyampaiannya menggelitik jantungku yaitu cerita bab spiderman, tentang Jimbron yang memborbardir Ikal dengan “Kuda”nya……
“Ikal, sudah pernahkah kuceritakan padamu tentang kuda poni?????”
***pingsan dah gw****
@ighel
hihihihihi